PENGALAMAN MEMBELI SUKUK RITEL (OBLIGASI) MELALUI OCTO MOBILE DARI CIMB NIAGA

17 komentar

Membeli obligasi atau surat berharaga negara (SBN) yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan RI (kemenkeu) adalah salah satu keinginan saya selama beberapa tahun ke belakang. Tapi baru kesampaian di tahun ini karena beberapa alasan, salah satunya karena nggak ada uangnya #eh.

SR017, sukuk ritel, sukuk tabungan


SUKUK RITEL YANG SAYA BELI

Sukuk Negara Ritel (Sukuk Ritel) adalah produk investasi syariah yang ditawarkan oleh Pemerintah kepada  Warga Negara Indonesia, sebagai pilihan investasi yang aman, mudah, terjangkau, dan menguntungkan. Saya  membeli sukuk ritel dengan nomor seri 017 atau sering disebut sebagai SR017. 

SR017 hanya bisa dibeli pada masa penawaran yaitu tanggal 19 Agustus-14 September 2022 dan saya beli di tanggal 8 September 2022.


ALASAN KENAPA HARUS BELI SUKUK RITEL (SR017)?

Sejak pertengahan tahun 2022 saya memang cukup penasaran dengan berbagai macam alternatif investasi dengan resiko rendah yang tersedia di Indonesia. Bulan lalu yaitu Agustus saya iseng buka deposito lagi di CIMB Niaga, tapi jangka waktunya cuma 1 bulan. Setelah maturity date-nya tiba, saya liat kalau bagi hasilnya gak sampai 50ribu, hahaha. Beda banget dengan saat saya membuka deposito tahun 2020 lalu. Suku bunganya memang jauh lebih kecil sih, hehe...

Karena itu saya kembali melirik obligasi pemerintah dan ingin mencobanya. Kebetulan saat itu masih dalam masa penawaran SR017.

Imbalan bagi para pembeli SR017 adalah 5,90% p.a. (per tahun).

Secara angka tentu imbalan yang diterima terlihat sangat kecil tapi menurut saya imbalan tersebut sangat cukup karena resikonya hampir tidak ada. Apalagi jika dibandingkan dengan bagi hasil dari tabungan. 

Kok bisa gak ada resikonya? Karena dijamin oleh pemerintah, gaes... InsyaAllah gak ada tuh yang namanya gagal bayar.

Nah, saya beli obligasi berupa sukuk ritel ini sebagai sebuah upaya untuk memperkaya pengalaman diri dalam investasi keuangan. Apalagi ini pertama kalinya saya mau beli instrumen investasi dari pemerintah sendiri. haha.

Alasan kedua adalah SR017 ini pengelolaannya sudah sesuai syariah. Sukuk Ritel dikelola berdasarkan prinsip syariah, tidak mengandung unsur maysir (judi) gharar (ketidakjelasan) dan riba (usury), serta telah dinyatakan sesuai syariah oleh Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).

Penerbitan Sukuk Ritel menggunakan struktur akad Ijarah - Asset to be Leased. Dana hasil penerbitan akan digunakan untuk kegiatan investasi berupa pembelian hak manfaat Barang Milik Negara untuk disewakan kepada Pemerintah serta pengadaan proyek untuk disewakan kepada Pemerintah. Imbalan berasal dari keuntungan hasil kegiatan investasi tersebut.

Investasi yang lain bagaimana?

Beberapa instrumen investasi yang saya eksplor adalah sebagai berikut:

  • Reksadana Pasar Uang (RDPU) masih on going untuk menampung dana darurat saya.
  • Saham/Pasar Modal: setelah take profit di bulan Agustus, saya belum membeli saham lagi karena sedang melihat progres dan kinerja emiten yang saya suka.
  • Investasi short term di UMKM: semoga bisa jalan lagi di bulan depan.

pilihan investasi rendah resiko

Jangan kira saya punya banyak uang ya... RDPU itu saya alokasikan 300-500k saja tiap bulan sampai target dana darurat tercapai. Untuk saham juga kurang lebih sama meski secara porsi kebanyakan lebih besar. Yang paling besar (dibanding yang lain) memang di investasi UMKM :D.

Semua saya lakukan dengan bismillah karena saya saat ini masih dalam tahap belajar memanage uang cash yang saya miliki untuk terus bertumbuh.


CARA BELI OBLIGASI/SBN/SUKUK RITEL DI OCTO MOBILE

Ini adalah yang saya lalui ketika saya mau beli obligasi di CIMB melalui mobile bankingnya. Yang perlu diperhatikan adalah saya belum pernah beli sama sekali di CIMB (dan di manapun) sehingga saya harus daftar SID (Single Investor Identification) dulu.

Berikut tutorialnya:

  1. Login seperti biasa ke mobile banking atau OCTO MOBILE
  2. Klik garis tiga berwarna merah di pojok kiri atas 
  3. Klik Apply & Invest, lalu klik "Buy Bonds"
  4. Setelah itu kita bisa klik Government Bonds atau SBN Retail (bebas yang mana aja), lalu ikuti perintah yang ada di layar HP: dari risk profile sampai ke pendaftaran SID.
  5. Tunggu sampai pendaftaran SID dari CIMB selesai dengan adanya notifikasi di aplikasi dan sms. proses sampai SID selesai adalah 2 hari kerja.
  6. Setelah saya dapat notif kalau SID selesai, saya login lagi ke mobile banking lalu masuk kembali ke "Buy Bonds".
  7. Saya lalu klik di SBN Retail dan cari SR017 di antara sekian banyak pilihan. 
  8. Input angka sesuai dengan budget untuk investasi
  9. Lalu selesaikan pembayaran

Sukuk Ritel akan terlihat setelah tanggal settlement dari pemerintah yaitu tanggal 21 September 2022.

SR017, sukuk ritel, sukuk tabungan
SR017, sukuk ritel, sukuk tabungan

SR017, sukuk ritel, sukuk tabungan

KUPON PERTAMA CAIR...!

Pada penawaran sukuk ritel ini, akan ada kupon bulanan atau imbalan bulanan yang dapat dinikmati oleh para pembelinya, termasuk saya. Imbalan pertama yang diberikan adalah per unit sukuk yang dibeli yaitu sebanyak Rp 3.114 per unit (belum dipotong pajak) atau bersihnya adalah Rp28.026,- per unit.

Kupon tersebut ternyata sudah cair tanggal 10 Oktober 2022 dan baru saya sadari tanggal 16 oktober saat saya iseng cek saldo. Asiik... bisa buat beli cilok #eh

Imbalan ini tentu lebih besar dibandingkan bagi hasil yang saya terima ketika saya menyimpan uang di obligasi di tahun 2022. Jadi buat teman-teman yang memiliki dana terbatas, daripada randomly investasi ke tools yang belum dipahami lebih baik pilih sukuk ritel dari negara saja. 

Tapi beda cerita kalau sudah mendalami tools investasi dan profil resiko sendiri ya... be wise


ALASAN SAYA BELI OBLIGASI DI CIMB NIAGA

Saya memilih menggunakan mobile banking CIMB Niaga daripada membelinya di aplikasi investasi lain karena satu alasan yaitu kemudahan.

Saat saya mau beli obligasi di Bib*t, saya harus jadi nasabah bank BCA dulu kurang saya sukai karena saya sudah punya cukup banyak rekening. Itu artinya saya harus instal aplikasi bank tersebut, lalu daftar-verifikasi-blablabla. aduh, ribet.

Saya juga sempat bertanya ke Bank Muamalat, tapi saya harus daftar di kantornya bawa dokumen-dokumen. Males banget :(

Alhamdulillah CIMB ini bisa mengakomodir semuanya hanya dengan klik-klik di mobile bankingnya. 


p.s

Tulisan ini tidak disponsori oleh pihak manapun.

susie ncuss
a Devoted Wife who is addicted to Traveling, Halal Food, and Good Movies.
Contact
Email: emailnyancuss@gmail.com
Click http://bit.ly/travelndate to chat me via whatsapp

Related Posts

17 komentar

  1. Ahh, dulu banget aku kepengen banget investasi di SBR ini mbak, tapi urung mau investasi karena khawatir butuh dananya pas dadakan, jadi dialihkan ke RDPU, deh

    Belum berani bermain ke saham euyy , ini mbaknya inspirasi banget dg investasi ke Sukuk, mupeng dehh klo ada dana nganggur mau diinvestasikan ke SBR ini

    BalasHapus
  2. wah CIMB ga usah datang ke kantornya ya, asik nih, emang paling males kalau harus ke kantor padahal baru nanya2 doank ya mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. indeed...
      jaman skrg ke bank kalau atm expired doang sih, haha

      Hapus
  3. saya belum berpengalaman mencoba investasi ini, sepertinya menarik dan menguntungkan juga ya. Jadi pengen coba pelajari lagi

    BalasHapus
  4. Memang pakai mobile banking CIMB mudah ya mba nggak ribet soalnya banyak pengalaman teman-teman ku yang bilang gitu

    BalasHapus
  5. aku belum pernah nih mba membeli sukuk..menarik juga untuk dieksplorasi sebagai bagian dari investasi ya

    BalasHapus
  6. saya blm pernah beli obligasi nih..dan ternyata relatif mudah ya.. samasekali nggak ribet! trmksh sharing pengalamannya ya..

    BalasHapus
  7. Wah boleh nih... ga ribet ya. aku belum pernah beli sukuk karena ga ngerti haha. alhamdulillah tercerahkan baca tulisan ini :)

    BalasHapus
  8. Menarik! Kebetulan pas saya lagi penasaran sama alat2 investasi. Pernah pengen beli RD tapi trus uangnya kepake 😆

    BalasHapus
  9. wahh tertarik pengen beli obligasi ini juga, Mba. tapi udah tutup yaa. Kemarin sempat baca-baca juga masalah SBN ini tapi karena belum ngerti-ngerti amat jadi masih belum yakin, tapi setelah banyak baca artikel tentang ini sekarang mulai yakin dan mau coba

    BalasHapus
  10. Sejak dulu penasaran juga dengan investasi sukuk-sukukan begini tapi gak ngerti cara belinya di mana. Klo hak salah ada jadwal-jadwalnya kan, nah itu yang sering ketinggalan. Ternyata via aplikasi mobile bisa, aku belum pernah pake app bank, sukanya pake internet banking sih

    BalasHapus
  11. Mantap, Mbak. Investasinya dalam berbagai hal, ya. Soalnya uang cash tuh kalau nggak diinvestasikan bisa-bisa malah jadi 'tabungan' di warung atau minimarket, ya. Suka khilaf hehehe

    BalasHapus
  12. Semakin mudah untuk berinvestasi masa kini dengan menginstal mobile banking OCTO MOBILE.
    Kalau semuanya sudah syari, maka investasi pun akan lebih terasa nyaman di hati, apalagi mendapat jaminan dari Pemerintah.

    BalasHapus
  13. Wuih manajemen keuangan Teh Ncuss kayaknya mantaps nih ada budget khusus investasinya juga ya.... aku masih gitu deh...belum bisa rutin.huhu...

    BalasHapus
  14. Perlu belajar banyak soal ngatur keuangan sama mba nih, apalagi kalau ada dana nganggur

    BalasHapus
  15. keren nih Mbak, udah konsisten untuk investasi berarti ya
    gak apa-apa dong ya margin keuntungannya dikit yang penting minim bahkan gak ada risiko ya, asyik nih :)

    BalasHapus
  16. Jujur aja, aku baru tahu cara yang detail seperti ini. Enak sih mudah dipahami satu persatu langkahnya. Terimakasih mbaaa

    BalasHapus

Posting Komentar